a Bob Julius Onggo Company

INDONESIA PROMOTION SUMMIT 2013

Acara ini diadakan tgl 26-27 juni 2013. Diadakan di Balai Kartini. Penyelenggaranya adalah Intipesan, yaitu salah satu perusahaan yang giat dan rajin mengedukasi bangsa indonesia lewat acara acara training dan konferensi bermutul.

Kali ini seminar 2 hari menekankan ttg PROMOSI. Promosi selalu menjadi unsur penting untuk menjual barang dan jasa dalam waktu yang cepat dengan hasil yang diharapkan sangat maksimal. Untuk meningkatkan kinerja pemasaran, peran kegiatan promosi sangat diperlukan pada saat ini maupun yang akan datang. Banyak cara untuk berpromosi, namun tidak mudah untuk memastikan bahwa satu jurus promosi bisa berhasil. Karena itu praktisi pemasaran harus selalu meningkatkan kreativitas dalam berpromosi dengan memperhatikan segmen dan target pasar yang akan dituju.

Bob Julius Onggo tampak dalam gambar sedang memberikan presentasi kepada para peserta tentang KEAMPUHAN dari strategi pemasaran lewat Email.

Persoalannya adalah strategi promosi apa saja yang harus dipilih sehingga program itu bisa menjadi sangat efektif untuk mencapai tujuan yang diinginkan? Strategi promosi apa yang hendak dipakai untuk meningkatkan penjualan perusahaan? Kegiatan promosi apa yang dapat meningkatkan image kebenak konsumen? Bagaimana mencapai keduanya dengan biaya yang murah tapi outputnya maksimal?

Dalam rangka membekali para praktisi baru bidang pemasaran dan untuk memberikan jawaban atas pertanyaan di atas, kami Intipesan Pariwara bermaksud menyelenggarakan untuk ketiga kalinya program 3rd INDONESIA PROMOTION SUMMIT 2013 yang akan diselenggarakan di Jakarta. Indonesia Promotion Summit ini dirancang secara khusus untuk para praktisi promosi di Indonesia yang ingin meningkatkan kompetensi serta untuk menjalin kerjasama antar pelaku promosi di Indonesia.

Lihat program acara keseluruhan dari Indonesia Promotion Summit ini di sini. Dan bob Julius Onggo mengisi panel expertisenya dalam dunia Email Marketing.

Promosi selalu menjadi unsur penting untuk menjual barang dan jasa dalam waktu yang cepat dengan hasil yang diharapkan sangat maksimal. Untuk meningkatkan kinerja pemasaran, peran kegiatan promosi sangat diperlukan pada saat ini maupun yang akan datang. Banyak cara untuk berpromosi, namun tidak mudah untuk memastikan bahwa satu jurus promosi bisa berhasil. Karena itu praktisi pemasaran harus selalu meningkatkan kreativitas dalam berpromosi dengan memperhatikan segmen dan target pasar yang akan dituju.

Persoalannya adalah strategi promosi apa saja yang harus dipilih sehingga program itu bisa menjadi sangat efektif untuk mencapai tujuan yang diinginkan? Strategi promosi apa yang hendak dipakai untuk meningkatkan penjualan perusahaan? Kegiatan promosi apa yang dapat meningkatkan image kebenak konsumen? Bagaimana mencapai keduanya dengan biaya yang murah tapi outputnya maksimal?

Dalam rangka membekali para praktisi baru bidang pemasaran dan untuk memberikan jawaban atas pertanyaan di atas, kami Intipesan Pariwara bermaksud menyelenggarakan untuk ketiga kalinya program 3rd INDONESIA PROMOTION SUMMIT 2013 yang akan diselenggarakan di Jakarta. Indonesia Promotion Summit ini dirancang secara khusus untuk para praktisi promosi di Indonesia yang ingin meningkatkan kompetensi serta untuk menjalin kerjasama antar pelaku promosi di Indonesia.

- See more at: http://www.intipesan.co.id/conf_2013-06_Promosi_home.php#sthash.HY9j0zH3.dpuf

RELATIONSHIP MARKETING SEMINAR

Kembali INTIPESAN mengadakan seminar selama 2 hari.

"RELATIONSHIP MARKETING" adalah tema keseluruhan yang diusung selama 2 hari tsb tgl 12-13 September 2012 minggu lalu.

Memang bisnis harus mendekatkan diri pada konsumen lewat berbagai bentuk "relationship" (baca : repeated contact)

Tampak Bob Julius Onggo, berbicara di slot tengah hari selama 90 menit. Yang ditekankan oleh pak Bob Julius Onggo seputar Relationship Marketing with Email. Lihat di bawah ini.

INDONESIA RELATIONSHIP MARKETING SUMMIT

Acara seminar ini judulnya seperti yang ada di atas.

Seminar Relationship Marketing diadakan di Hotel Santika, SLipi di Jakarta. Pak Bob Julius Onggo akan mengisi sesi jam 11.00 - 12.30 di tgl 13 September. Seminar Relationship Marketing ini diadakan di Hari Kamis.

Seminar Relationship Marketing yang akan ditonjolkan oleh Bob Julius Onggo adalah :

1. Konsep pemasaran menggunakan email
2. apa kelebihan dan kekurangan menggunakan email
3. pengelolaan email dan evaluasinya
4. Hambatan yang ada (teknologi) dan solusinya

------------------------------------
cari Gantungan Kunci Karet ?
------------------------------------

Seminar ini diselenggarakan oleh PT Intipesan Pariwara.

EMAIL MARKETING LEBIH SERU BERKAT MEDIA SOSIAL

Media sosial menambah warna dan kemeriahan dalam dunia pemasaran lewat email. Ini merupakan elemen baru sekaligus menciptakan peluang dan tantangan. Penggunaan email dalam situs jejaring sosial akan menjadi tantangan terbesar bagi para direct marketer loh... Forrester Research pernah mengatakan, "dalam kurun waktu 5 tahun, para pemasar harug menjembatani GAP antara INBOX email tradisional dengan INBOX dari media sosial dengan berbagai perangkat berbagi di media sosial.

Lalu gimana nantinya masa depan pemasaran email berbasis persetujuan (permission-based email marketing) ? Seberapa jauh situs media sosial memberikan dampaknya? Gimana menurut Anda?

71000 PEKERJAAN LEWAT EMAIL

Di AS, di mana epicentrum krisis finansial global, rupanya perusahaan akan berpikir ulang untuk urusan bujet iklan di media TV dan media surat kabar. Itulah sebabnya mereka pun menggunakan blog, jejaring sosial maupun email. Dan rupanya menurut DMA (Direct Marketing Association), 71000 pekerjaan berhasil dikontribusi lewat email promosi. dan ROI untuk pemasaran lewat email sekitar USD57,25 untuk setiap dolar yang dibelanjakan untuk iklan. Nah bagaimana alokasi dana iklan Anda dibelanjakan?

ALASAN ORANG MEMBUKA EMAIL

Tahukah alasan orang membuka email? Menarik untuk disimak hasil survey yang diadakan oleh ReturnPath yang dilakukan di akhir Desember 2006. Anda bisa download survei dari 2413 orang yang berusia 18-54 tahun, beberapa faktor yang mendorong orang membuka email adalah berikut ini :

Sudah mengenal si pengirimnya .................  55.9%
Sudah baca sebelumnya dan bermanfaat ..  51.2%
Kalimat pada subject .................................   41.4%
Hanya membuka email yg umumnya
dibaca ........................................................   32.2%
Preview pane dari email tsb menarik
perhatian mata ..........................................   21.8%
Adanya diskon ...........................................   20.0%
Gratis biaya pengiriman ............................   17.5%
Terlihat seperti brosur yg menarik .............  8.8%

Walaupun faktor "sudah mengenal si pengirim" sebelumnya merupakan faktor terbesar mendekati 60%, tetapi kelihaian Anda dalam meramu email termasuk menulis secara psikologis demikian rupa yang disebut "hypnotic writing" paling tidak dapat meningkatkan tingkat dibukanya email penawaran Anda.

Itulah sebabnya Seminar : Power of email for Marketers nanti di tgl 23 Mar 2007 akan juga dikupas hal berikut di atas.

Melamar Pekerjaan Lewat Email

Menarik sekali penggunaan email khususnya dalam konteks melamar pekerjaan, seperti yang Anda bisa baca dari tulisan di Kompas (2-okt-2005) berikut ini :

Proses mencari pekerjaan adalah masa paling mendebarkan sekaligus melelahkan. Banyak tenaga, waktu, dan biaya yang terbuang saat melamar pekerjaan ke berbagai perusahaan. Tapi keadaan ini dapat berubah dengan adanya e-mail sebagai salah satu cara alternatif mengirimkan surat lamaran.

Cara ini relatif lebih hemat tenaga, waktu dan biaya serta cepat sampai di tangan perusahaan yang di maksud. Ada beberapa hal yang dapat dijadikan pertimbangan saat ingin mengirimkan lamaran kerja melalaui e-mail:

1. Ada dua cara mengirimkan lamaran melalui e-mail, yaitu dengan attachment atau    menggunakan kotak pesan yang tersedia. Akan lebih profesional bila anda mengirimkan resume melalui attachment atau dalam bentuk PDF file. Kecuali bila perusahaan yang dituju menginginkan cara biasa menggunakan kotak e-mail yang tersedia.
2. Tulislah bidang pekerjaan atau kode pekerjaan (bila ada) yang anda inginkan di subyek e-mail.
3. Sebaiknya bagian pengantar surat lamaran kerja dituliss dibagian kotak e-mail. Sedangkan bagian curriculum vitae berikut ijazah dan sertifikat dapat anda lampirkan dalam bentuk attachment. Tulislah semenarik mungkin bagian pengantar ini, agar penerima lamaran tertarik untuk mengetahui anda lebih lanjut dengan membuka attachment yang telah dikirim.
4. Seperti halnya surat pengantar pada surat lamaran kerja biasa, sebaiknya bagian pengantar tak perlu terlalu panjang. Cukup menjelaskan kecocokan kualifikasi anda secara umum dengan pekerjaan yang diinginkan.
5. Sebaiknya ijazah dan sertifikat anda telah di-scan terlebih dahulu agar dapat diikutsertakan dalam surat lamaran ini. Sedikit banyak kelengkapan dokumen anda menjadi salah satu nilai plus sehingga panggilan kerja pun lebih cepat datang.
6. Sebelum mengirimkan surat lamaran kerja yang dimaksud, sebaiknya anda melakukan percobaan dengan mengirimkan surat tersebut kealamat e-mail teman yang memiliki type e-mail berbeda. Hal ini untuk mengetahui apakah e-mail yang anda kirim akan terlihat sama di tangan penerima. Periksalah bila terjadi perbedaan dengan draf e-mail yang anda miliki. Bila tidak terjadi perbedaan, silahkan teruskan ke alamat e-mail perusahaan yang dimaksud. 

Pada umumnya, format penulisan curriculum vitae menggunakan banyak fitur huruf seperti tanda strip, huruf  italic, atau bold yang belum tentu terlihat sama pada system computer perusahaan penerima. Untuk itu, anda dapat menyimpan file kedalam bentuk ASCII,Text Only, DOS Text, atau HTML.

Banner Versus Targeted EMail Marketing

Untuk menjawabnya, biarlah bukan dari saya, namun dari beberapa perusahaan terkenal dalam bidang industri teknologi dan pemasaran.

Oke gambar di kiri ini adalah hasil riset dari salah satu perusahaan riset pemasarn dan teknologi yg berbasis di Amerika Serikat namanya Jupiter Media Metrix,

Kalau Anda lihat gambar di sebelah sepertinya saya tidak perlu berbicara jauh karena jelas Email (Opt-In) jelas sangat responsif jauh dari segala tools dari Direct Marketing. Maka bagaimana dgn perusahaan Anda sudahkah mengimplementasikannya? Kalau belum mengapa tidak bertindak dengan segera.

Kalau Anda belum juga yakin apa yang diperlihatkan oleh hasil riset di atas, sekarang mari kita lihat apa yang dikatakan oleh hasil riset serupa yang dilakukan oleh salah satu perusahaan riset e-marketing yaitu emarketer.com.

Semua dari seluruh perusahaan tersebut mengatakan dari hasil riset mereka bahwa Opt-In Email Marketing lebih mendatangkan respons yg lebih tinggi. Karena itu apabila perusahaan Anda belum memanfaatkan kehebatan dari Opt-In Email Marketing.

Segeralah implementasikan hal ini, karena selain membantu dalam urusan PENJUALAN juga mempererat hubungan bisnis yang sudah terjalin selama ini dengan kastemer Anda.

Menulis EMail Penjualan yg Berdaya Tarik Emosional

Email penjualan dapat menjadi cara yang dahsyat dalam menyampaikan pesan Anda. Mail box saya terus-menerus terisi dengan "junk mail", demikian kata banyak orang. Seorang teman memberitahu saya bahwa ratusan pesan email yang tak diundang datang setiap hari.

Mengapa begitu banyak pelaku bisnis - baik yang berskala besar maupun kecil - menggunakan email? Sederhana saja. Email dapat langsung ditulis dengan cepat, berhasil dengan baik. Inilah alasannya.

Email adalah bentuk komunikasi yang sangat pribadi. Bahkan ketika Anda mengetahui bahwa surat yang sama dikirimkan ke ribuan orang, email tersebut masih terasa seperti tulisan pribadi dari seorang teman.

Orang-orang yang mempunyai kemampuan yang bagus dalam menulis email penjualan mengetahui hal ini dan menggunakannya. Mereka berupaya sebaik mungkin untuk menciptakan suatu ikatan pribadi antara email tersebut dan resipiennya.

Email penjualan Anda harus berbicara secara intim dengan pembacanya. Bercakap-cakap secara tidak resmi dengan kalimat-kalimat pendek dan kata-kata sederhana. Buatlah pembaca SEGERA dengan mudah mengerti apa yang Anda tawarkan.

Kebanyakan orang hanya akan melihat sepintas selama tiga detik pertama terhadap email Anda sebelum memutuskan untuk membacanya lebih jauh atau menghapusnya.

Buatlah tawaran Anda menarik dan tonjolkan di pembuka dengan tepat.

LIMA RUMUS DAHSYAT UNTUK EMAIL PENJUALAN

Salah satu dari hal-hal yang hebat dari surat langsung (direct mail) - biasa maupun elektronik - adalah bahwa Anda mendapatkan respon yang segera dan dapat ditindak lanjuti. Email penjualan yang berhasil, menghasilkan sejumlah pesan balik, telepon langsung, penjualan yang dapat diperhitungkan.

Selama bertahun-tahun, para direct marketer telah menetapkan beberapa rumus favorit yang tampaknya berhasil. Berikut ini adalah lima rumus favorit saya.

1. Ceritakan sebuah kisah.

Perhatikan bahwa banyak dari email penjualan yang Anda terima mengikuti metode ini.

Sangat sulit menahan diri untuk tidak membaca sebuah kisah orang lain yang khususnya terdengar mirip dengan situasi yang kita alami. Orang-orang menyukai kisah-kisah sukses bahkan gossip seperti acara TV "Eko nge-gosip".

Apalagi kisah tersebut memberi tahu kita caranya memperoleh kesuksesan untuk diri kita sendiri.

2. Surat dari Direktur.

Orang-orang merespek tulisan dari pemimpin perusahaan. Hal ini meminjamkan wewenang kepada pesan tersebut dan membuat pembaca merasa penting. Hal tersebut adalah sebuah cara yang bagus dalam menjual.

Rumus ini juga dapat digunakan untuk memberitahu pembaca mengenai informasi di dalamnya.

3. Tawarkan sesuatu yang gratis.

Bisa jadi berupa kunjungan gratis atau diskon dari toko atau kantor Anda. Seorang dokter yang tinggal disamping jalan rumah saya menarik pasiennya dengan mengirimkan ratusan kartu pos yang menawarkan "diskon 10% untuk kunjungan pertama".

Prospek yang tertarik kepada produk atau jasa Anda akan lebih menghargai penawaran selanjutnya. Tawarkan dalam bentuk Special Report, brosur, atau booklet gratis. (Omong-omong, email Saya di [email protected]  atau telpon ke 08161663288 kalau Anda ingin Saya buatkan Sales Email Letter yang emosional untuk produk Anda).

4. Ajukan pertanyaan. "Apakah hari-hari Anda begitu menjengkelkan dan membuat frustasi?"

Ini adalah psikologi kuno yang bagus. Pada saat Anda mengajukan pertanyaan, pembaca terdorong untuk menjawab pertanyaan tersebut. Hal ini melibatkan pembaca secara mental ke dalam email penjualan dan penawaran Anda.

Beberapa ahli mengatakan untuk mengajukan serangkaian pertanyaan yang menuntun resipien agar-agar masing-masing menjawab "ya". Kemudian, pertanyaan terakhir yang menyuruh pembaca untuk menjawab "ya" untuk suatu transaksi atau "deal" bisnis.

5. Tunjukkan masalah yang sedang dihadapi oleh prospek.

Hal ini adalah metode promosi klasik. Perhatikan hal ini dalam pemasaran dan iklan dimanapun. Arahkan perhatian para pembaca kepada masalah, kemudian buatlah masalah tersebut tampak buruk. Sewaktu Anda telah menetapkan masalah sebagai rintangan utama dalam kehidupan pembaca, perkenalkan jasa atau produk Anda sebagai solusinya.

TULISLAH SUBJECT EMAIL UNTUK MEREBUT PERHATIAN

Kebanyakan email penjualan dimulai dengan sebuah headline yang langsung mempersembahkan poin utama. Subject bisa ditulis sedemikian rupa agar menggugah secara emosional:

Juga selain itu ingat, dalam menyapa tidak cukup sekadar menulis :

Hallo . . .  ,

Halo ke siapa? Agar menggigit sebutkan NAMA MEREKA, sebaliknya daripada "Hallo Teman," atau "Hallo Para Orang Tua," "Hallo Pencinta Bola Basket," "Hallo Pemilik Mobil."

kedengarannya TERLALU umum, bukan?

Tentu dalam hal ini Anda membutuhkan Sistem yang dapat mempersonalisasi setiap calon pembaca Anda, sebaliknya daripada "Copy & Paste", lihat topik tentang "Personalized Email Merge Broadcasting Machine".

Termasuk juga tambahan yang disebut N.B. atau P.S. pada akhir surat Anda. Studi menunjukkan bahwa kebanyakan pembaca langsung melompat ke N.B. sebelum membaca yang lainnya! N.B. harus dengan singkat mengemukakan kembali pokok utama penawaran Anda.

Akhirnya, tekankan manfaat daripada fitur. Bagaimana manfaat jasa atau produk kita meningkatkan kualitas hidup, pekerjaan, atau dompet kastemer.

Manfaat dari penawaran Anda mungkin jelas bagi Anda, namun jangan serahkan pada pembaca untuk mencari tahu sendiri, tidak peduli sejelas apa tampaknya pengetahuan mereka terhadap jasa atau produk Anda. Tekankan manfaatnya. Hubungkan mereka pada fitur dari penawaran Anda.

Email penjualan dapat menjadi sarana pribadi yang luar biasa untuk memperkenalkan orang-orang kepada produk, jasa, organisasi, atau ide Anda. Dengan menggunakan beberapa ide dan rumus yang telah saya sebutkan di atas, Anda dapat membuat email penjualan yang sangat emosional yang membuahkan hasil.

Manfaatkan Email Kampanye Awal atau Akhir Tahun

Musim liburan akhir tahun sudah semakin dekat, dan otomatis kebutuhan yang kuat untuk membelanjakan uang secara online maupun offline juga kuat.

Jangan biarkan kastemer Anda begitu saja! Gunakan pemasaran via e-mail terhadap kastemer Anda dan ciptakan citra yang positif bagi perusahaan Anda hingga akhir tahun dan songsong tahun depan dengan ceria. Berikut ini kami berikan 5 (lima) tips pendukung kampanye pemasaran jenis ini, yaitu :

1. Rencanakan dan Kirimkan Kampanye Anda di awal-awal.
Tahukah Anda bahwa para kompetitor Anda sudah bersiap-siap melancarkan kampanye ini di awal bulan November 2001. Tangkap perhatian kastemer Anda dengan merencanakan dan mengirimkan kampanye Anda sebelum musim liburan tiba. Pikirkan produk apa yang akan Anda tonjolkan untuk musim liburan ini. Jika Anda punya situs web, apakah sudah siap? Maka siapkan baik-baik dan periksa dua kali sebelum Anda meluncurkannya.

2. Kirimkan Kampanye Anda secara Reguler.
Mengirimkan pemberitahuan via e-mail sangat efisien. Anda bisa ambil pelajaran yang bagus dari Makro atau perusahaan MLM yang mengirimkan katalog mereka secara berkala. Apalagi bila itu dilakukan via e-mail maka lebih terjangkau biayanya, karena itu buatlah database e-mail kastemer Anda dengan rapih.

Jangan gunakan template yang berbeda-beda, gunakan satu jenis template namun dengan isi produk dan jasa yang berbeda-beda dengan demikian akan terlihat konsistensinya dan menekankan 'brand' Anda dan menghemat waktu. Berapa kali Anda mengirimkannya?

Saya menyarankan Anda mengirimkan kampanye e-mail setiap 10 hari. Namun setiap bisnis memang berbeda-beda, namun paling tidak Anda bisa menggunakan daya pengamatan dalam hal ini dalam hal mengirimkan kampanye kepada prospek atau kastemer Anda.

3. Berikan Insentif
Tahun lalu, statistik memperlihatkan bahwa 56% dari para pembelanja online pergi ke situs yang menawarkan insentif tambahank, seperti bebas biaya pengiriman, bebas biaya pembungkusan (untuk kado) dan sejenisnya.

4. Gunakan Format HTML
Manfaatkan kampanye e-mail berbasis web (html) karena berwarna dan dapat disertakan gambar juga. Hal ini sangat manjur dalam mendorong minat dan emosi mereka, karena umumnya pembeli membeli barang sebagian besar didorong oleh faktor emosi. Karena itu gunakan kampanye e-mail berbasis web (html) dibandingkan berbasis teks (.txt) Untunglah, para pengguna e-mail di Indonesia 86% berbasis web.

5. Kirimkan Ucapan Selamat
Mengirimkan kartu ucapan selamat berbasis web sangat bagus dan lebih hemat, lebih cepat dibandingkan dengan kartu ucapan biasa, dan pasti sangat dihargai oleh prospek dan kastemer Anda karena tidak mengandung promosi dan menghargai ketulusan Anda.

Pengiriman e-mail akhir tahun manfaatnya adalah :

• Memotivasi prospek atau kastemer baru
• Memaksimumkan peluang konversi dari mereka yang menerima kampanye e-mail   menjadi "repeat order"

Akan memperkuat hubungan bisnis

Kampanye e-mail akan merupakan bagian dari direct mailing departemen, dari survei menunjukkan bahwa di tahun 2000 saja pengguna e-mail sudah berjumlah 505 juta dan melonjak sebesar 138% di tahun 2005 menjadi 1,2 miliar, dan lalu lintas e-mail per hari di tahun 2005 akan meningkat hingga 36 miliar.